Tepat satu tahun yang lalu telah berlalu.
Saya ingat ketika saat saya memandangi foto ini, ada mata kantup lelah yang selalu bisa tertahan.
Dear 29 Juli 2019.
Ada sejuta perjuangan dan pengorbanan yang telah dilakukan untuk mencapai sebuah mimpi.
Kalau aku tau minum kopi sehari itu tidak boleh lebih dari dua kali, dan manusia itu perharinya harus tidur minimal 3 jam. Mungkin cerita perjuanganku tidak akan seberkesan ini.
Setiap tubuh ada fungsinya masing". Dan setiap fungsi tubuh berhak istirahat pada saatnya, ahli kesehatan pun pernah berkata jika tubuh tidak diistirahatkan untuk wktu yang lama akan terjadi hal yang buruk bagi tubuh.
Namun entah apa yang telah mendorongku dan telah membantuku untuk menyelesaikan segala tugasku padahal aku sedang tidak memperhatikan kesehatan tubuhku. Kopi yang berfungsi untuk mengurangi rasa kantuk telah berubah fungsinya hampir menjadi makanan pokok sehari harinya. Sebelum ada berita viral "mahasiswa meninggal tidak tidur selama 7 hari karena skripsi", aku baru ingat saat itu aku tidak tidur selama 4 hari dan hanya berteman dengan kopi. Aku percaya pada kekuatan Allah SWT, Ia bisa mengubah segalanya. Mengubah yang bahaya menjadi tidak bahaya asal kita tidak meninggalkannya.
Berbulan bulan sebelum 29 juli 2019. Saya telah dibingungkan dengan draft ini. Draft yang sekarang mungkin telah beralih fungsi menjadi tatakan laptop. Tapi aku ingat dengan kata kata orang tuaku bahwa aku harus menyelesaikan apa yang harus di mulai. Aku nekat ingin kuliah, berarti aku harus menyelesaikannya sebagai sarjana.
Tapi tidak ada yang tidak mungkin bagi Allah, jika kita dalam kesulitan dan mengingat Nya sudah pasti Allah bantu kita. Jika sebagai orang biasa yang tidak ingat dengan Sang Penciptanya, mungkin aku sebagai manusia sudah terkapar di rumah sakit.
Memporsir tenaga dan fikiran demi semua mimpi yang di dambakan oleh orang tuaku.
Sarjana lulusan Cumlaude. Ya itu yang menjadi cita cita mereka. Yang harus aku wujudkan di waktu yang sangat singkat ini.
Menunggu dosen.
Dosen membatalkan janji.
Dosen menyusahkan mahasiswa.
Ituu setiap hari saya rasakan. Tp tetap ingat, ini adalah salah satu cara agar kita menghargai apa yg telah kita hasilkan nanti.
Tapi siapa sangka, perjuangan keras itu berbuah hasil yang maksimal. Terimakasih untuk semua orang yang terlibat.
29 Juli 2020.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar